Saturday, July 23, 2011

Burung Kiwi


Burung kiwi merupakan burung khas yang berasal dari wilayah selandia baru dan juga merupakan simbol nasional Negara Selandia Baru. Ukuran burung ini seukuran anak ayam dengan bobot 2-5 kg. Burung ini tidak bisa terbang karena memiliki sayap yang sangat kecil dan tidak mempunyai ekor.

Burung kiwi merupakan jenis homoioterma, berdarah panas, dengan suhu tetap 40-44 °C. Tulangnya ringan dan berongga yang berfungsi untuk mengurangi beratnya. Bulunya berbentuk seperti rambut berwarna abu-abu atau coklat. Burung yang hidupnya nocturnal ini tidak punya ekor dan sayapnya sangat kecil. Paruhnya langsing dan tajam serta tidak bergigi. Lubang hidung burung kiwi terdapat hampir di ujung paruhnya. Rata-rata usia burung ini mencapai 20 tahun.

Pada saat masa kawin, sang penjantan memamerkan suara teriakannya untuk memikat betina. Teriakan kiwi pejantan bisa mencapai 2 hektar hingga lebih dari 100 hektar.

Kiwi betina bertelur 1-2 butir saja, dan ini sangat menguras energi yang dimiliki betina. Pasalnya, telur yang dihasilkan sangat besar dan bobot telur bisa mencapai 25% berat tubuh induknya. Setelah bertelur, sang betina tidak mengerami telurnya, namun tugas mengerami adalah tugas kiwi jantan termasuk urusan merapikan sarang, mengerami telur, sampai menemani si kecil mencari makan setelah telurnya menetas.




2 comments:

Klik " +1 " Bila anda menyukai artikel ini...
Sedikit saja komentar anda untuk membangun artikel sederhana ini ^_^