Tuesday, August 23, 2011

Kabupaten Aceh Selatan - Serangan Ulat Bulu


Ribuan ulat bulu ditemukan di sejumlah pohon cemara di kawasan pantai Desa Batee Tunggai, Kecamatan Samadua, Kabupaten Aceh Selatan. Fenomena ini membuat warga setempat ketakutan, karena kerumunan binatang melata itu juga mulai memasuki rumah penduduk.

M Ical (30) seorang penghuni rumah di tepi pantai wisata Desa Betee Tunggai, kepada Serambi, Senin (22/8) mengaku sangat resah dengan kehadiran ulat bulu yang tiba-tiba menyebar dan menyerang pohon cemara di belakang rumah yang disewanya itu.

M Ical menjelaskan, dirinya baru mengetahui ulat bulu tersebut menempel di batang pohon cemara di belakang rumahnya itu sepekan lalu. Awalnya jumlah ulat bulu itu tidak seberapa, tapi ia sangat terkejut ketika melihat binatang itu semakin hari semakin banyak dan menyebar ke pohon lainnya. Bahkan dalam tiga hari dua pohon cemara mati dibuatnya dan sejumlah pohon lainnya juga sudah mulai meranggas.

Melihat hama ulat bulu yang jumlahnya terus bertambah itu, pihaknya langsung membakar pohon tersebut. Tapi upaya yang dilakukan itu tidak membuahkan hasil, malahan binatang itu terlihat semakin banyak.

Tidak hanya menjalar ke pohon-pohon, binatang itu juga sudah mulai masuk ke rumah warga. Fenomena ini sangat meresahkan pemilik rumah tersebut. Karena itu ia meminta pihak terkait untuk segera menanggulangi serangan ulat bulu tersebut. “Kami mengharapkan supaya dinas terkait segera menanggulangi hama ulat bulu tersebut,” kata M Ical.




Sumber: http://bit.ly/q9fvEV

2 comments:

  1. tempat tinggal saya di paiton, kabupaten probolinggo, yang kebetulan deket sama gunung bromo...setelah bromo meletus kemaren banyak sekali serangan hama ulat bulu juga..untung banget ga sampe kerumah saya....kalo tuh ulet bulu sempet mampir...ga kebayang deh soalnya saya punya dua pohon mangga yang besar banget

    ReplyDelete
  2. saya juga ada melihat berita serangan ulat bulu melalu tv. sungguh membuat masyarakat tidak nyaman. Sekarang hama nya sudah memasuki aceh, mungkin akibat perubahan cuaca atau fenomena alam. semoga hama ini cepat hilang. amin

    ReplyDelete

Klik " +1 " Bila anda menyukai artikel ini...
Sedikit saja komentar anda untuk membangun artikel sederhana ini ^_^