Friday, August 26, 2011

Komodo Tidak Hanya Berkembang Biak di Pulaunya


Komodo yang diberinama Aranka dan pasangannya, Leonardo, yang diserahkan oleh pemerintah RI kepada Presiden Ceko di Praha pada tahun 2004 sebagai cerminan hubungan bilateral RI-Ceko telah menghadiahkan dua anak komodo pada awal 2011 dan lima anak komodo lain pada bulan Agustus ini.

Aranka dan Leonardo merupakan habitat asli di Pulau Komodo dan Pulau Rinca, Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Hal ini merupakan awal baru bagi komodo bahwa komodo tidak hanya bisa berkembang biak di Pulau Komodo yang ada di Indonesia.

Tim pengembangbiakan reptil di Kebun Binatang Praha dikepalai kurator Petr Velensky, yang dengan ketekunan dan dedikasi penuh telah berhasil mendorong Aranka untuk memberikan banyak keturunan.

Tiga anak komodo lahir pada 2007, tujuh anak pada 2009, dan puncak keberhasilannya pada 2010 ketika Aranka menurunkan 20 anak komodo.

Sejauh ini, jumlah keseluruhan komodo yang berkembang biak di Kebun Binatang Praha adalah 32 ekor.

Teknik yang digunakan oleh tim untuk mengembangbiakkan komodo berpangkal dari pengalaman dalam mengembangbiakkan binatang jenis reptil lain, melalui proses penelitian dan pembelajaran yang memakan waktu cukup lama serta menyesuaikan kondisi tempat tinggal semaksimal mungkin mendekati habitat asli komodo.

Velensky yang telah bekerja selama 30 tahun di Kebun Binatang Praha menyampaikan keinginan yang sangat besar untuk suatu saat dapat mengunjungi dan melihat langsung habitat asli komodo di Indonesia.

Setiap tahun, Kebun Binatang Praha didatangi 1,4 juta pengunjung. Paviliun Indonesia yang menjadi habitat komodo merupakan salah satu tempat yang paling banyak dikunjungi masyarakat Ceko, demikian ujar Arif Sulaksono, Sekretaris Ketiga Penerangan, Sosial, dan Budaya KBRI Praha.




Sumber: Antara

2 comments:

Klik " +1 " Bila anda menyukai artikel ini...
Sedikit saja komentar anda untuk membangun artikel sederhana ini ^_^