Rusa merupakan salah satu mamalia pemamah biak. Salah satu ciri khas rusa adalah tanduk rusa. Tanduk yang merupakan pertumbuhan tulang yang berkembang setiap tahun (biasanya pada musim panas) terutama pada rusa jantan. Tanduk rusa jantan belih besar dan rumit dari pada tanduk rusa bentina.
Rusa memiliki aktivitas pergerakan dan penjelajahan yang terpengaruh oleh dua aspek, yaitu rutinitas harian yang berkaitan dengan mencari makanan, air, dan tempat istirahat yang sesuai, dan aspek musiman yang berkaitan dengan iklim setempat. Terkadang pada suatu saat rusa dapat bergerak aktif dengan menempuh perjalanan yang sangat jauh, namun pada kondisi iklim yang buruk rusa akan bergerak sangat terbatas. Jenis Cervus timorensis merupakan hewan yang dapat aktif di siang hari maupun di malam hari, tergantung pada kondisi lingkungannya.
Rusa termasuk hewan pemamah biak (ruminant). Makanannya adalah daun-daunan dan berbagai macam buah-buahan. Sebagaimana hewan pemamah biak lainnya, rusa makan rumput di padang rumput (grazing), makan daun-daunan semak di hutan, dan makan jamur yang tumbuh di bawah pohon. Rusa makan dari bagian tumbuhan mulai dari pucuk kemudian daun muda, daun tua, dan batang muda.
Rusa membutuhkan minum dalam jumlah yang relatif banyak. Bila cuaca kering dan udara panas, rusa membutuhkan minum sampai 0,5 galon/hari. Rusa juga sering berkubang. Rusa juga pandai berenang sehingga sungai bukan merupakan penghalang bagi rusa. Rusa yang hidup di alam mendapatkan air dari sumber air permukaan seperti air sungai, danau, waduk, parit, atau mata air. Mereka akan mendapatkan air dari embun atau memakan pakan yang mengandung banyak air.
2 comments:
di sekitar monas banyak nih mas :p
kalau di aceh, cuma ada di hutan mas.. hihihi
Post a Comment
Klik " +1 " Bila anda menyukai artikel ini...
Sedikit saja komentar anda untuk membangun artikel sederhana ini ^_^