Bunga Opium

Opium (poppy) merupakan tanaman semusim yang banyak tumbuh dan dibudidayakan di pegunungan berkawasan subtropis. Tanaman opium memiliki tinggi hanya sekitar satu meter. Daunnya jorong dengan tepi bergerigi kasar. Bunga opium memiliki tangkai panjang dan memiliki ranting yang keluar dari ujungnya. Tiap satu tangkai pada tanaman opium, hanya terdiri dari satu bunga dengan kuntum bermahkota putih atau ungu, pangkal putih dan merah cerah. Bunga opium sangat indah hingga beberapa spesies Papaver lazim dijadikan tanaman hias. Buah opium berupa bulatan sebesar bola pingpong bewarna hijau.

Istilah untuk "candu" yang telah dimasak dan siap untuk dihisap adalah disebut dengan "madat". Istilah ini banyak digunakan di kalangan para penggunanya.

Buah opium yang dilukai dengan pisau akan mengeluarkan getah kental berwarna putih. Setelah kering dan berubah warna menjadi cokelat, getah ini diambil dan dipasarkan sebagai opium mentah.

Opium mentah bisa diproses secara sederhana hingga menjadi candu siap konsumsi. Jika getah opium diekstrak lagi, akan menghasilkan morfin. Morfin yang diekstrak lebih lanjut akan menghasilkan heroin. Limbah ekstrasi ini kalau diolah lagi akan menjadi narkotik murah seperti "sabu".

Tanaman opium yang berasal dari kawasan pegunungan Eropa Tenggara ini sekarang telah menyebar sampai ke Afganistan, perbatasan Myanmar, Thailand, dan Laos.

Menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa, Afganistan saat ini merupakan penghasil opium terbesar di dunia mencapai 87%. Laos juga merupakan salah satu penghasil terbesar.